![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEidQOlC0yu2GRbPi_Rp3aYfwbove7PqXBmiNEEV7Amv3ar7lXfjYSXstS9sMMO0Qzqc6OIPim_x5I8-GnLNk3oLLvr0oGcxeDf2X7UNRqUQ9DZKNHWV_KJFuM87Ro8z5BgGHZITG9fMdTI/s1600/youtube.png")
Les Privat Global Excellent,--JAKARTA - Universitas Indonesia (UI) dinobatkan sebagai
kampus tercerdas dalam bidang teknologi informasi dan komunikasi (ICT).
Hasil tersebut berdasarkan pemeringkatan yang dilakukan oleh Telkom
Smart Campus Award (TeSCA) 2013.
UI dinobatkan sebagai kampus tercerdas untuk kategori nasional dan kategori universitas. Berada di bawah UI, bertengger Universitas Gunadarma dan Institut Teknologi Bandung (ITB) di peringkat dua dan tiga. Kedua kampus tersebut menempati posisi yang sama pada kategori universitas. Demikian pengumuman pemeringakatan TeSCA 2013 di Hotel Dharmawangsa, Jakarta Selatan.
Kemudian peringkat empat dihuni oleh kampus di bawah pimpinan Ganjar Kurnia, yakni Universitas Padjadjaran (Unpad) Bandung. Disusul kampus asal Surabaya, yakni Universitas Airlangga (Unair). Peringkat yang sama juga diperoleh kedua kampus tersebut dalam kategori universitas.
Di peringkat enam, terdapat peraih kampus tercerdas pertama kategori sekolah tinggi, yakni STMIK AMIKOM Yogyakarta. Selanjutnya, Universitas Bina Nusantara (Binus) harus puas menempati posisi ketujuh disusul Universitas Komputer Indonesia (Unikom) di peringkat kedelapan.
Selanjutnya, posisi sembilan dihuni oleh Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta. Sementara. peringkat 10 ditempati oleh Universitas Kristen Duta Wacana (UKDW).
Pemeringkatan TeSCA telah dilakukan sejak 2008 sebagai bagian komitmen Telkom untuk mendorong perguruan tinggi di Indonesia melakukan percepatan peningkatan kualitas melalui pemanfaatan ICT dalam praktek belajar mengajar di kampus.
Dalam kurun waktu lima tahun, perkembangan jumlah partisipasi perguruan tinggi dalam program TeSCA mengalami peningkatan. Pada 2008 hanya diikuti 75 kampus sementara tahun ini, TeSCA diikuti oleh 551 perguruan tinggi.
Ke-551 perguruan tinggi itu terdiri dari 59 perguruan tinggi negeri dan 492 perguruan tinggi swata, serta meliputi semua jenis perguruan tinggi negeri, yaitu akademi (99 kampus), institusi (29 kampus), politeknik (45 kampus), sekolah tinggi (201 kampus), dan universitas (177 kampus) yang tersebar pada 26 provinsi.
UI dinobatkan sebagai kampus tercerdas untuk kategori nasional dan kategori universitas. Berada di bawah UI, bertengger Universitas Gunadarma dan Institut Teknologi Bandung (ITB) di peringkat dua dan tiga. Kedua kampus tersebut menempati posisi yang sama pada kategori universitas. Demikian pengumuman pemeringakatan TeSCA 2013 di Hotel Dharmawangsa, Jakarta Selatan.
Kemudian peringkat empat dihuni oleh kampus di bawah pimpinan Ganjar Kurnia, yakni Universitas Padjadjaran (Unpad) Bandung. Disusul kampus asal Surabaya, yakni Universitas Airlangga (Unair). Peringkat yang sama juga diperoleh kedua kampus tersebut dalam kategori universitas.
Di peringkat enam, terdapat peraih kampus tercerdas pertama kategori sekolah tinggi, yakni STMIK AMIKOM Yogyakarta. Selanjutnya, Universitas Bina Nusantara (Binus) harus puas menempati posisi ketujuh disusul Universitas Komputer Indonesia (Unikom) di peringkat kedelapan.
Selanjutnya, posisi sembilan dihuni oleh Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta. Sementara. peringkat 10 ditempati oleh Universitas Kristen Duta Wacana (UKDW).
Pemeringkatan TeSCA telah dilakukan sejak 2008 sebagai bagian komitmen Telkom untuk mendorong perguruan tinggi di Indonesia melakukan percepatan peningkatan kualitas melalui pemanfaatan ICT dalam praktek belajar mengajar di kampus.
Dalam kurun waktu lima tahun, perkembangan jumlah partisipasi perguruan tinggi dalam program TeSCA mengalami peningkatan. Pada 2008 hanya diikuti 75 kampus sementara tahun ini, TeSCA diikuti oleh 551 perguruan tinggi.
Ke-551 perguruan tinggi itu terdiri dari 59 perguruan tinggi negeri dan 492 perguruan tinggi swata, serta meliputi semua jenis perguruan tinggi negeri, yaitu akademi (99 kampus), institusi (29 kampus), politeknik (45 kampus), sekolah tinggi (201 kampus), dan universitas (177 kampus) yang tersebar pada 26 provinsi.
